Selasa, 05 Agustus 2014

Belajar Merangkai Sistem Kelistrikan body dengan Game Touch And Go

Salah satu kompetensi yang harus dikuasai siswa SMK jurusan Teknik Kendaraan Ringan adalah sistem kelistrikan body. Kompetensi ini meliputi merangkai dan memperbaiki sistem penerangan pada kendaraan sesuai dengan wiring diagram. Sistem kelistrikan body adalah instalasi dari berbagai rangkaian penerangan pada kendaraan. Rangkaian sistem kelistrikan body tersebut, antara lain sistem penerangan lampu kepala, lampu kota, lampu tanda belok, lampu hazzard, lampu plat nomor, lampu rem, dan lampu mundur.
Kesulitan yang biasa dialami siswa pada saat belajar kelistrikan body adalah tidak bisa menerapkan wiring diagram pada rangkaian menggunakan kabel. Siswa cenderung ogah duluan ketika melihat kabel yang digunakan sehingga menganggap merangkai kelistrikan body adalah pekerjaan yang rumit. Merangkai saja susah apalagi sampai memperbaiki.
Ada korelasi positif antara situasi belajar menyenangkan dengan hasil belajar. Metode bermain sambil belajar dapat menciptakan suasana belajar yang aktif dan menyenangkan. Game touch and go adalah permainan berkelompok yang menuntut kerjasama, kompetisi dan tanggung jawab setiap anggota kelompok. Langkah pembelajaran menggunakan game touch ang go pada saat belajar merangkai sistem penerangan adalah sebagai berikut: (1) Guru menjelaskan cara membaca wiring diagram.(2) Guru bersama siswa menyiapkan peralatan trainer sistem kelistrikan body, kabel dan baterai. Guru mendemonstrasikan cara merangkai sistem penerangan.(3) Guru membagi kelompok siswa sesuai kabel yang dibutuhkan pada setiap rangkaian sistem penerangan.(4) Siswa berkompetisi  merangkaikan satu kabel secara bergantian sesuai wiring diagram. Pada saat salah satu anggota kelompok merangkaikan satu kabelnya anggota kelompok lain tidak boleh ada yang membantu. Setelah merangkai satu kabel yang dipegangnya, anggota kelompok tersebut harus meninggalkan kelompoknya tidak boleh memberikan informasi tentang kabel yang telah dirangkainya.(5) Kelompok Siswa yang dapat menyelesaikan rangkaian dengan benar adalah pemenangnya.
Setelah dapat merangkai dengan benar, siswa harus dapat memperbaiki kerusakan pada kelistrikan body. Pelaksanaan game touch and go pada kompetensi memperbaiki kelistrikan body adalah sebagai berikut: (1) Guru membuat rangkaian yang tidak sesuai wiring diagram pada trainer kelistrikan body. (2) Guru membagi kelompok siswa. (3) secara bergantian siswa melakukan trouble shoting dan memperbaiki rangkaian yang salah.(4) kelompok yang paling cepat memperbaiki rangkaian sesuai wiring diagram adalah pemenangnya.
Dalam game ini siswa dituntut bertanggung jawab karena jika ia merangkai atau memperbaiki secara asal – asalan akan mengakibatkan anggota kelompok lain mengalami kesulitan dalam merangkai. Partisipasi setiap anggota kelompok dalam merangkai sesuai wiring diagram terlihat jelas karena siswa harus merangkai secara mandiri tanpa dibantu anggota kelompok yang lain. bermain yang di lakukan secara terarah dan terencana adalah kunci dimana siswa mendapatkan tantangan untuk belajar karena dilakukan melalui proses yang menyenangkan.

0 komentar:

Posting Komentar